Translate

Senin, Maret 28, 2011

OVARIUM

Sepasang bandul dalam perutmu selalu membunyikan waktu. Waktu yang merah ketika bulan purnama, ketika laut-laut pasang dan gelombang berebahan ke pantai. Bintang-bintang di atas malam bertejunan ke dalam liang-liang karang. Ladang-ladang menambak air mata yang jatuh dari tebing sungai yang curam, mengairi musim tanam. Hama penyerbu berduyun-duyun membentuk selingkaran dan seujung pedang terhunus, meredam kekacauan dan huru-hara di perbatasan desa. Ada polisi memberi tembakan peringatan ke atas udara. Malam basah oleh resah dan semak-semak mengintai, membukakan mulutnya, membukakan kupingnya dan perutnya yang petang memasukkan rahasia, bunyi, dan kata-kata.

Sungai merah katamu, dan burung-burung pengungsi berbondong menuju ke teluk seberang, ke negeri yang dipenuhi legenda dan kutukan. Menghilangkan rasa gundah dan ngapusi kebebalan yang tak henti-henti berlepasan dari kandung malam. Cinta, katamu yang membuatmu mengalah dan selalu berserah. Namun di bayang-bayang bulan di angkasa terbayang bakal-bakal bergelantungan menunggu waktu. Waktu yang merah. Waktu yang mennerbitkan kabar gembira ketika malam bertabur bulan yang beredar dari serpihan pulau yang terselip di antara matamu.

2011

Tidak ada komentar: