Translate

Sabtu, Juni 01, 2013

KEMBANG ASAM



Aku bertanam melunasi janji pada matahari, menari mengikuti arah angin. Masih kuingat  janji yang pernah kita ikrar di antara tongkol jagung yang tengah terbit di ketiak pagi. Saat pohon asam memekarkan kembang bersama guguran angin yang gigil memasuki beranda.

470 bebatang kian tinggi cecabangnya mengarah ke berbagai mata waktu. Batang yang menyimpan gairah di tepian jurang yang mengubur ribuan kisah. Bunganya jingga seperti riang semu wajahmu memanggil kekumbang menari dari arah pancaran matahari. Tarian dari sebuah rumah yang membuat kita betah menunggui sampai subuh berganti.

Kawat-kawat bersilangan di atas awang mengirimkan alamat dan percakapan yang terekam dari ruang tidur. Kita bikin janji di sebuah kafe kampung dengan menu ikan bakar dan ayam bumbu. Sepiring gumpalan cahaya berkilauan dan onggokan kakap karang yang terbakar  bumbu malam bergilap, melelehkan bulan di atas piring bergambar mawar.
2013

Tidak ada komentar: